Senin, 29 Januari 2007

Situsnya Kota Nganjuk, Jawa Timur


http://www.nganjuk.go.id/ina/frame.php
Situs kota kelahiran bapak-ibuku yang juga tempatku pernah dibesarkan. Lumayan buat kangen-kangenan lantaran sudah sekian tahun gak mudik.

Situsnya Kota Nganjuk, Jawa Timur


http://www.nganjuk.go.id/ina/frame.php
Situs kota kelahiran bapak-ibuku yang juga tempatku pernah dibesarkan. Lumayan buat kangen-kangenan lantaran sudah sekian tahun gak mudik.

Minggu, 21 Januari 2007

Gempa di Menado

Menado diguncang gempa bumi 6,5 skala Richter, Minggu pukul 18.27 WIB. Menurut BMG gempa ini berpotensi tsunami.


Setelah gempa pertama, setidaknya tercatat 7 kali gempa susulan, namun dengan kekuatan yang lebih rendah, sekitar 5,1 skala Richter. Dan gempa susulan ini tidak berpotensi tsunami.


Apa yang terjadi di Menado, hingga kini masih terus dipantau, belum jelas apakah terjadi tsunami atau tidak. Apalagi terjadi gangguan hubungan telepon ke kota itu.


Ya Allah, semoga tidak terjadi apa-apa..

Rabu, 17 Januari 2007

Ihsan, Jagoan Kami 9 th

Rasanya baru kemarin aku menimangmu, memasangkan pampers, atau mengajarimu naik sepeda roda dua..


Ya, 9 tahun memang tak terasa..


Kau begitu menggemaskan saat pertama kali mengucap "ayah", sebutan yang membanggakan buat seorang lelaki sepertiku.


Aku dan juga bunda begitu terpana melihatmu..seolah melihat diri kami dalam bentuk kecil.


Rasanya baru kemarin ayah cemas karena bunda tak kunjung melahirkan, meski sudah semalaman menginap di rumah sakit. Bahkan rencana bunda melahirkan secara normal urung terlaksana, lantaran tali pusarmu melilit leher dan kepalamu. Sehingga tiap kali bunda mengejan, tubuhmu kembali tertarik masuk kembali ke dalam rahim bunda.






Kau harus tahu, proses kelahiranmu mempertaruhkan nyawa bunda dan dirimu. Tawaran operasi caesar pun langsung ayah terima, meski untuk itu tabungan kami saat itu harus terkuras.




Kalaupun kami berharap, tak banyak. Kami hanya berharap kau bisa jadi diri sendiri, yang hormat pada orang tua, santun dalam sikap, serta menegakkan agama.


Selamat ulang tahun anakku, Muhammad Ihsaan Ramadhan.


Teruslah terbang, menggapai dunia...


*foto: Ihsan saat berusia 1 th.

Senin, 15 Januari 2007

Alhamdulillah....

Alahamdulillah hari Minggu malam lalu akhirnya ibu tiba di Jakarta usai berhaji sejak 4 Desember 2006.


Perjalanan pulang cukup melelahkan buat seorang yang berusia di atas 60. Sebenarnya ibu sudah tiba di Padang hari Sabtu siang. Lantaran tak ada pesawat ke Jakarta, akhirnya menginap semalam bersama seluruh jemaah kloter 7 Padang asal Bengkulu.


Sebelum ke Jkt ibu transit di Bengkulu dan sempat berjam-jam pesawatnya delay. Di Padang selama 2 jam dan di Bengkulu 6 jam.


Penundaan keberangkatan pesawat mungkin hal biasa. Tapi ibu mengalaminya seorang diri di bandara Bengkulu. Apalagi Lion Air yang ditumpangi ibu tak memberi kompensasi apapun selain sebungkus nasi Padang!


Sudah gitu yang menyebalkan, petugas Lion di bandara Cengkareng tidak satu suara. Berkali-kali memberi informasi yang menyesatkan bagi kami keluarga yang ingin menjemput. Semula mereka mengatakan pesawat dari Jkt sudah terbang menuju Bengkulu sejak pukul 15. Kemudian diralat menjadi pukul 18. Ralat lagi jam 7 malam. Dan ternyata pesawat baru benar-benar take off jam 19.30. Duh!


++


Meski menghadapi kendala sepulang dari Padang, secara keseluruhan perjalanan haji ibu lancar. Kendala kesehatan yang semula kami khawatirkan bakal menghambat ibadah di tanah suci, ternyata tak terjadi. Selama di tanah suci kaki ibu yang sempat bengkak sebelum berangkat, sehat-sehat saja. Semua rukun haji pun dijalankan tanpa terlewat.


Ibu juga banyak mendapat kemudahan selama berhaji. Antara lain sempat memegang ka'bah, hajar aswad, dan melempar jumrah tanpa hambatan. Padahal kawan seperjalanannya yang jauh lebih sehat banyak menghadapi kendala, terutama saat menjalankan ibadah haji arbain.


Kesimpulannya, kalau punya tekad kuat untuk berhaji, semua kendala fisik maupun non fisik ternyata bisa dilampaui.


*Kapan ya, bisa bertamu ke rumah Allah?*

Rabu, 10 Januari 2007

Bangkai Pesawat Adam Air Ditemukan




Alhamdulillah, akhirnya...setelah lebih dari sepekan pesawat Adam Air hilang, akhirnya ditemukan di pantai Loji, Pare-pare Sulsel. Nelayan setempat menemukan bagian ekor pesawat. Temuan itu juga sudah dikonfirmasi oleh Danlanud Hasanudin Marsekal Pertama Edy Suyanto, pagi ini.


Penantian panjang ini semoga memberi kelegaan bagi keluarga korban, meski tidak bisa mengembalikan hidup para korban.


Semoga ini bukan rumor seperti kabar penemuan pesawat tempo hari. Jika kabar ini sampai menjadi rumor lagi, kredibilitas pemerintah benar-benar hancur. Siapa lagi yang bisa dipercaya di negeri ini?


Lebih lengkapnya baca ini.

Ihsan ultah

Start:     Jan 18, '07 5:00p
Ultah ke-9 Ihsan, our boy!

Pulang Haji

Start:     Jan 14, '07 5:00p
Ibu pulang haji lewat Padang.
Rencananya langsung ke Jkt, meski sebenarnya ikut kloter Bengkulu.

Setahun di MP dan Buku

Pekan lalu saya dapat kiriman 3 buku cerita dari mbak Renny, kakak kelas di kampus yang juga MPers. Buku-buku yang lucu itu semuanya karya mbak Renny sendiri. Wah surprise!


Ketiga kurcaci kami senang dapat kiriman buku itu. Apalagi buku-buku itu kaya dengan warna dan gambar yang indah. Nabila dan Ninis, 2 putri saya bahkan hingga kini selalu minta dibacakan berulang-ulang buku-buku itu menjelang tidur siang.


Ini adalah kiriman buku kedua yang saya terima dari MPers, sebelumnya saya juga pernah menerima buku karya Wina Karnie, MPers yang juga pekerja migran di Hong Kong. Kalau buku mbak Renny saya terima lewat kurir pos, Wina memberikan bukunya lewat seorang kawan kantor yang kebetulan tugas di HK dan saya minta buat liputan pekerja migran di sana.


++


Setahun lalu saya mungkin tak pernah menyangka keterlibatan saya di MP yang semula iseng bakal berbuah hal-hal tak terduga macam ini. Saya gabung dengan MP karena melihat bang Latief yang saat itu kawan baru di kantor kerap membuka MP. Kayaknya asyik nih, pikir saya!


Tanpa woro-woro, saya pun nyebur ke rimba per-MPan. Satu per satu kawan saya dapat. Dan jumlah kontak saya pun terus bertambah. Sebenarnya tak pernah saya membuat target harus mengumpulkan sekian kontak, tapi kontak itu bertambah dengan sendirinya hingga 193 orang per 10 Januari 2007. Jumlah itu bagi saya sudah cukup banyak, apalagi karena alasan kesibukan, saya tidak bisa setiap saat berkunjung ke semua kontak saya. Maaf buat kontak saya yang jarang dikunjungi!


Setahun berinteraksi dengan banyak kawan di MP adalah kebahagiaan tersendiri. Tulisan, review, foto, resep masakan kawan-2 membuat hidup saya tambah kaya. Saya mendapat banyak hal baru yang tak saya dapat di kehidupan nyata, pertemanan unik! Unik karena sebagian besar dari kontak saya belum pernah saya temui satupun, tapi dari obrolan saat merespon postingan MP-ers seolah saya sudah mengenal kawan-2 dengan begitu baik.


Bahkan karena keterlibatan 'maya' ini, saya tak ragu ikut membantu saat ada proyek bakti sosial, meski tak bisa secara langsung tapi dari jauh.


Tapi, ada satu yang belum bisa saya wujudkan selama setahun menjadi warga MP, ajakan kopdar dari rekan-rekan belum satupun bisa saya ikuti. Mohon maaf kawan, bukan tidak mau. Tapi sulit bagi saya mencari waktu yang pas. 24 jam rasanya kurang bagi saya yang harus membagi waktu buat kerjaan, keluarga, dan kampus. Insya Allah silaturahmi akan tetap berjalan, dan suatu saat saya bisa ikut serta kopi darat.