Senin, 07 Agustus 2006

Make Love not Perang!


Perang, perang dan perang!


Belakangan media cetak dan elektronika penuh dengan berita perang. Agresi Israel ke Lebanon memang menyentak mata dunia. Benar-benar menjengkelkan tingkah Israel dan Amerika, hanya karena tentaranya ditawan pejuang Hisbullah, lantas menyerang Lebanon.


Akibatnya, menurut media (barat) sudah sekitar 1000 warga Lebanon tewas, belum lagi warga dan tentara Israel.


Mencari seperti apa gambar 'perang' ini cukup sulit, kantor berita asing macam Reuter atau APTN jelas punya kepentingan, sehingga gambar-gambar perang yang muncul datar. Akhirnya, seorang kawan menuntun saya sampai pada situs ini.


Miris menyaksikan gambar-gambar di sini. Apalagi melihat jasad bocah-bocah ringkih tak berdosa yang harus menebus nyawa demi keangkuhan dan keserakahan sesaat Israel.


Melihat situs ini bukan bermaksud menyebarkan kengerian akan perang. Bukan. Tapi, justru membuat kita bersama merenungkan apa artinya modernitas berpikir manusia yang sudah makin maju, tapi ternyata nafsu (membunuh)nya masih terus dipelihara.


Semoga tak ada lagi perang esok hari....

10 komentar:

  1. Saya juga pernah posting korban2 perang kebiadaban israel...hiks semoga syahid untuk para korban.

    BalasHapus
  2. Iya nih g jg udh bosen baca postingan perang terus..belum lagi orang2 yg sok tau tentang perang..fuhhh..

    Damai dibumi bagi seluruh manusia..(mungkinkah akan terwujud??)

    BalasHapus
  3. perang memang sudah jadi bagian dari hidup manusia kok ...

    BalasHapus
  4. Kalau partai republik di AS berkuasa, pasti perang berkobar di mana-mana karena penyokong terbesar partai republik adalah bisnis senjata. Lihat saja, Perang Teluk I, Bush Senior, Perang Teluk II, Bush Junior. Pembantaian Lebanon, Bush Junior. Afghanistan?

    BalasHapus
  5. plusss... Orientasi politik Republican memang lebih berat ke politik luar negeri... jadi kerjaannya ya gitu deh, ngerecokin urusan orang.. Beda sama Democrats yang orientasinya lebih berat ke politik dalam negeri... Tapi bukan berarti si demokrat ini suci juga. Walau gak sefrontal Republican, toh bisikan2 propaganda 'demokratisasi'nya ke negara2 (yang menurut mereka) dunia ke-3 kenceng juga... dan bahkan jadi salah satu syarat dalam klausul pemberian bantuan (padahal ukuran demokrasinya sendiri bias kan, ukurannya mereka sendiri...). Ya same ajee... Waduh jadi analisis kebijakan politik AS nih... =p

    BalasHapus
  6. Jadi republik atau demokrat sama-sama nyusahin ya? Partai Demokrat di Indonesia bagaimana?

    BalasHapus
  7. Partai Demokrat di Indonesia? Pengen cepat besar karena tokohnya jadi presiden, padahal.....

    BalasHapus
  8. partai demokrat-nya Indonesia? wah, bisa jadi postingan sendiri nih kalo ngebahas partai yang itu... hehehehehe =P

    BalasHapus
  9. partai liberal/republik artinya bebas asal uang masuk dan teratur hukum (seperti sistim dagang/bisnis) .
    partai demokrat artinya bebas juga tapi demokrasi yang biasanya lebih pentingkan kesosialan dr pd perhukuman.(seperti sistim kemanusiaan).
    di indonesia partai demokrasi sulit untuk berkembang,bukan karna tak bisa...tapi karna sebagian luas penduduknya telah mempunyai sendiri peraturan prinsipnya (agama) yg kuat sekali.selain itu orang yg telah kaya(bisnis man) gak bakal mau terhalang bisnisnya karna demokrasi biasanya sosial menyesuaikan rakyat yg miskin juga/kemanusiaan.
    indonesia pernah sebentar mempunyai pemerintahaan demokrasi,ini di pilih bukan karna penduduk mau mencoba rasain demokrasi tapi juga karna mengingat tokoh bung karno.
    indonesia sudah 61 tahun dewasanya tapi masih seperti anak kecil yang baru belajar merangkak....maklum,karna masih banyak penduduk belum bisa menikmati pendidikan yang sederajat dengan orang yang mampu...
    kita tahu sendiri mengapa sekolah negri atau madrasah2 tak begitu populer di kalangan elite...dan mengapa sekolahan swasta atau sekolahan2 privat lebih populer..
    dan kita tahu juga (kalau kita lihat curicalumvitae-nya) orang2 yang populer seperti pejabat2 atau bisnis man yg populer biasanya mempunyai pendidikan di sekolahan yang orang tuanya mampu membayarnya bukan?
    terkecuali ex.pres.soeharto...tapi ini dia dulu di pilih pada jaman perang bukan karna pemilihan umum tapi karna dia dulu di tunjuk oleh ABRI dan soekarno bukan?
    dapat di maklumkan juga karna saat itu indonesia baru merdeka dan perang jadi secara darurat di pilihnya.
    begitu pula partai demokrasi yang sebentar berkuasa..ini juga karna dalam suasana darurat ....dan banyak yang memilih bukan karna prinsip demokrasi yang tak di ketahui semuanya itu,tapi juga karna mengingat tokoh bung karno.
    indonesia sulit berkembang bukan saja karna seperti yang di atas saya bilang itu..,tapi karna juga belum semua penduduknya mempunyai computer atau media luas yang penduduknya dapat mengetahui sebenarnya tanpa di bredel atau di sensor ini-itu.
    selain itu pers/media indonesia di kuasai oleh orang2 yang interesannya hanya pada soal perang atau agama saja.....tidak semuanya,tapi kebanyakan!.
    begitu pula di USA kini..,tidak heran mau perang terus karna perang banyak aksinya!(jadi banyak pemasukannya juga..)dan banyak yang interesan melihatnya...maka itu si bush juga jadi populer dan di pilih terus.
    apalagi kita tahu sendiri film2 perang,superman,dll biasanya dari sana datangnya dan di seluruh dunia laris karna kita sendiri secara tak langsung melihat berarti mensponsorinya juga.


    BalasHapus